Mendominasinya Boy/Girl Band Di Kancah Musik Indonesia Bukti Epigonisme Kian Merebak Luas



Mungkin banyak sebagian dari kalian menggangap bahwa tulisan dengan tema seperti di atas hanyalah kebencian saya terhadap musik POP DANCE, Sebenarnya itu penilaian yang keliru  tapi itu hak kalian untuk menanggapinya, Justru saya disini hanya sekedar menyampaikan sebuah ketidakpuasan dalam konstelasi musik yang berkembang di indonesia pada saat ini.
Saya pribadi secara personal bukanlah seorang musisi maupun pengamat musik, Tapi pada dasarnya penyampaian saya diruang publik ini hanya bersifat opini keprihatinan saya terhadap musik indonesia yang semakin latah dan semakin terdegradasi secara massive sehingga selera musik pun menjadi seragam.
Munculnya berbagai grup Boy/Girl Band yang semakin mendominasi saat ini menginggatkan saya pada 6 tahun yag lalu dimana sebelumnya kanca musik Indonesia juga di dominasi oleh berbagai Band-Band dengan cengkok melayu, Dan ini jelas membuat saya heran perkembangan musik kok seakan mengalami kemunduran yang kerap kali latah dan seragam, Dan uniknya lagi peminatnya kian bertambah dan justru semakin banyak, Ini mungkin sebagian masyarakat yang setiap harinya selalu disungguhi penampilan Boy/Girl Band Diacara musik pagi hari, kok seolah-olah musik tanah air itu sebatas genre pop ataupun melayu.
Semua tidak ada yang berubah, kurangnya bervariatif jenis musik yang ditampilkan, semua sama justru penyeragaman selera musikpun terjadi pada saat ini, dan pada akhirnya dgn seringnya muncul di TV, telah menciptakan penyanyi yang ga jelas juntrungnya dengan kualitas yang sangat minim, karena tampil populer dengan cara instan, kualitas yang seharusnya diutamakan justru menjadi nomor 2 karena mereka disini lebih mengedepankan penampilan ketimbang teknik vokal alhasil setiap manggung pasti mereka Lipsync, dan apakah ini yang dinamakan sebuah kemajuan dalam sebuah industri musik
Oia sebelumya disini saya sengaja untuk tidak menyebutkan siapa nama Boy/Girl Band yang sedang saya bicarakan, karena rasanya tidaklah etis bila saya menyebutkan nama Boy/Girl Band tersebut ditulisan ini, karena secara akan menimbulkan persepsi yang menjurus penghujatan dan pencemaran nama baik secara kelompok.




LALU BAGAIMANA SIH SEHARUSNYA BRO?
Buat saya mestinya TV bisa lebih selektif untuk menampilkan sebuah grup musik, jangan latah dan seragam, Toh disini bukan hanya jenis musik Pop maupun Melayu saja kan.
Lagianpun acara program musik di Indonesia banyak konten-konten bisa dibilang tidak penting dan kadang pembicaraannya tidak mendidik dan tidak layak untuk bisa dikatakan dikatagorikan tontonan semua umur.


Kesimpulan saya untuk perkembangan musik tanah air pada saat ini sungguh mengecewakan. bicara live performance? semua lipsync kabeh......


NB: Sekedar mengingatkan disini saya tidak sedikitpun mencoba mengkastakan atas nama selera yang kemudian memicu munculnya sikap merendahkan warna musik tertentu     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar